Selasa, 01 Juli 2008

Dia Pergi untuk Selamanya..........

08.34 WIB

aku baru saja mengaktifkan hpku dan langsung menerima SMS dari no nggak jelas yang ternyata sejak malam tadi jam 23.54 WIB sms itu di kirim, smsnya sangat menyedihkan yang mengatakan kalao dia ( seseorang yang pernah berarti dalam hidupku) sudah tiada karena penyakit paru2 yang di idapnya bertahun2.....
seakan tak percaya... aku mencoba meyakinkan kalo ini semua hanyalah mimpi..... tapi sms berikutnya pun terus masuk yang mengabarkan hal yang sama.... (semuanya mengabarkan aku... karena mereka tau aku amatlah dekat dengannya.....) tak kuasa langsung kuteteskan air mataku.... "dia pergi untuk selamanya.....

dia adalah orang yang pernah mengisi hari2ku..... orang tempatku bercerita, sedih ataupun senang..... orang yang selalu ada di saat aku butuhkan..... abang senior di fak teknik yang selalu membantuku mengerjakan tugas2 kuliah..... tapi kini ia telah memejamkan matanya untuk selama2nya...... ia pergi meninggalkan aku, dan teman2ku untuk selama2nya.


09.00 WIB
dengan perasaan bercampur aduk, ku bawa motorku meluncur ke rumahnya....... perasaan sedih itu sangat mendalam....secepat ini kah?????? belum lah sempurna kebahagiaan yang dia rasakan..... istri yang baru dinikahinya 2 tahun yang lalu.... si mungil sang jagoan hidupnya yang masih belum tau apa2 sudah harus kehilangan sang ayah yang sangat dicintainya..... bahkan titel ST yang baru di nikmatinya 1 bulan yang lalu... belum sempat lagi ia menerima ijazah, namun ajal telah menjemputnya terlebih dahulu.

09.38 WIB

kuparkir motorku.... saat itu telah menanti beberapa orang teman2ku, senior2ku dan lain2..... semuanya tersenyum sendu.... layu.....
tak sadar air mata itu menetes di pipiku......
perlahan kuinjakkan kaki ku di rumah sederhana itu..... kusaksikan tubuh yang dulunya tegap dan tegar kini terbaring kaku dan diam ketika beberapa orang mengangkatnya untuk memandikannya......
kulihat sang istri duduk tersendu, menangis dan tak henti2nya air mata itu turun dari pipiku..... kusalami dia dan kupeluk hangatnya..... entah mengapa aku sangat sedih dengan kabar ini....
" maafin abang ya mi..... ikhlaskan abang pergi..." bisik istrinya di telingaku...... ketegaranku pupus sudah..... aku tak kuasa........
hari ini kuantarkan abang seniorku yang dulu pernah menyayangiku ke tempat peristirahatannya yang terakhir........
begitu cepat kurasakan kebahagiaan itu....... kini hanya tinggal kesedihan yang terus merayap di hatiku...


selamat jalan abang.....
semoga kau tenang di alammu....
semoga kau ditempatkan pada tempat yang terindah di sisi-Nya....
aku mengikhlaskanmu.....
kenangan kita kan ku simpan sebagai memoryku yang paling indah yang tak akan kulupakan....
biarkan ia berlalu dengan sendirinya....
aku kan selalu mendoakanmu.......

2 komentar:

Diah Alsa mengatakan...

moga Alm. dapat terindah disisi Allah yaa My.. Amin

Anonim mengatakan...

Jangan sedih lagi ya, mi.
Turut berduka juga. Smoga abang bahagia di akhirat sana. Amin.